Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Obat Tradisional Dan Obat Modern Dengan Tindakan Pemilihan Obat Untuk Swamedikasi Di Kalangan Masyarakat Kecamatan Gondang Kabupaten Sragen

Authors

  • Sekar Meyna Ayuningtyas Universitas Kusuma Husada Surakarta
  • Adhi Wardhana Amrullah Universitas Kusuma Husada Surakarta
  • Hanugrah Ardya Universitas Kusuma Husada Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.59680/medika.v1i4.614

Keywords:

Self-Medication, Education, Traditional Medicine, Modern Medicine, Medicine Selection

Abstract

Self-medication or self-medication is a treatment carried out by people who suffer from minor ailments that do not have to go to the doctor and do not have to buy drugs with a doctor's prescription. This study aims to analyze the relationship between knowledge and attitude in the selection of drugs for self-medication in the Gondang community, Sragen. The sample of this study consisted of people from Gondang District aged 18–75 years. Data analysis used the Chi-square test. The participation rate of respondents was 95%, namely 381 respondents. 48.56% of respondents had a moderate level of knowledge, 80.05% had a positive attitude towards the use of traditional medicines, and 70.34% of respondents had the act of choosing traditional medicines for self-medication. Theresults of the evaluation test using chi-square obtained a p value value of 0.001 < 0.05 which means that there is a significant relationship with knowledge of traditional medicine selection actions. As for the results of evaluation tests using chi-square knowledge of modern drug selection actions, p values of 0.027 < 0.05 were obtained, which means there is a significant relationship. The results of the evaluation test using chi-square attitude towards traditional medicine selection actions obtained pvalues of 0.546 > 0.05 which means there is no significant relationship. While the results of evaluation tests using chi-square attitudes towards modern drug selection actions obtained p value values of 0.345 > 0.05 which means there is no significant relationship.

 

References

Ariga, R. A. (2020). Konsep Dasar Keperawatan. Deepublish: CV Budi Utama. Arsyad, G., Syifa, N. N., & Faina. (2021). Pemberian Makanan Pendamping Air

Susu Ibu (MPASI) (Tinjauan Melalui Emotional Demonstration, Pengetahuan dan Sikap Ibu). Penerbit Adab: Indramayu.

BPOM. (2018). Peraturan Badan Pengawas Obat Dan Makanan Tentang Penandaan Obat Tradisional, Obat Kuasi dan Suplemen Kesehatan. Diakses 5 Oktober 2022 <https://jdih.pom.go.id/download/product/1337/-/2022>.

BPS. (2022). Persentase penduduk yang mengobati sendiri selama sebulan terakhir (persen).Diakses 6 Desember 2022.

<https://www.bps.go.id/indicator/30/1974/1/persentase-penduduk-yang-mengobati-sendiri-selama-sebulan-terakhir.html>.

Cristiana, E. (2014). “Hubungan Pengetahuan dan Sikap Mengenai ObatTradisional dan Obat Modern Dengan Tindakan Pemilihan Obat Pada Pengobatan Mandiri di Kalangan Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta”. Skripsi. Universitas Sanata Dharma.

Depkes RI. (2006). Pedoman Penggunaan Obat Bebas dan Bebas Terbatas. Departemen Kesehatan Republik Indonesia: Jakarta.

Efayanti, E., Susilowati, T., & Imamah, I. N. (2019). Hubungan motivasi dengan perilaku swamedikasi. Jurnal Penelitian Perawat Profesional. 1. (1): 21–32.

Harahap, N. A., Khairunnisa, K., & Tanuwijaya, J. (2018). Pengetahuan pasien dan rasionalitas swamedikasi di tiga apotek kota Panyabungan. Jurnal Sains Farmasi dan Klinis. 3. (2): 186–192.

Jajuli, M., & Sinuraya, R. K. (2018). Artikel Tinjauan: Faktor-faktor yang Mempengaruhi dan Risisko Pengobatan Swamedikasi. Farmaka. 16. (1): 48–53.

Kusuma, D. P. I. (2019). “Hubungan Faktor Sosiodemografi dengan Tingkat Pengetahuan Swamedikasi Pada Masyarakat di Desa Sinduharjo Kabupaten Sleman”. Skripsi. Universitas Islam Indonesia Yogyakarta.

Madania, M., Pakaya, M. S., & Papeo, P. (2021). Hubungan Pengetahuan dan Sikap terhadap Tindakan Pemilihan Obat Untuk Swamedikasi. Indonesian Journal of Pharmaceutical Education. 1. (1): 20–29.

Maryati. (2023). Asuhan Kebidanan Pada Perempuan Dan Anak Kelompok Rentan.

Media Pustaka.

Notoadmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Pangastuti, R. M. (2014). “Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Mengenai Obat Tradisional Dan Obat Modern Dengan Tindakan Pemilihan Obat Untuk Pengobatan Mandiri di Kalangan Masyarakat Desa Bantir, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah”. Skripsi. Universitas Sanata Dharma.

Parwata, I. M. O. A. (2016). Obat tradisional. Laboratorium Kimia Organik Fakultas Matematika dan IPA Universitas Udayana: Bali.

Rikomah, S. E. (2018). Farmasi Klinik. Yogyakarta: Deepublish.

Rizal. (2021). Tentang Pendidikan Karakter dan Religius Dasar Pembentukan Karakter. Perpustakaan Nasional RI: Katalog Dalam Terbitan (KDR).

Sarasmita, M. A. (2020). Buku Panduan Edukasi Obat Oleh Apoteker Seri: Edukasi Untuk Anak “Mengenal Profesi Apoteker dan Obat”. Surabaya: Scopindo Media Pustaka.

Siombo, M. R., & Wiludjeng, H. (2020). Hukum Adat Dalam Perkembangannya.

Jakarta: Penerbit Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya.

Siswandono. (2016). Kimia Medisial 1. Surabaya: Universitas Airlangga Press. Supriadi, Suryani, Anggresani, L., Perawati, S., & Yulion, R. (2022). Analisis

Penggunaan Obat tradisional dan Obat modern Dalam Penggunaan sendiri (Swamedikasi) Oleh Masyarakat. Jurnal Kesehatan. 14.(2): 138–148.

Suherman, H. (2019). Tingkat Pengetahuan Pasien Tentang Swamedikasi Obat, Viva Medika: Jurnal Kesehatan, Kebidanan dan Keperawatan. 10. (2): 82–93. Tjandrawinata, R. R. (2020). Konsep Obat Modern Asli Indonesia (OMAI) dalam penggunaannya di fasilitas kesehatan formal. Dexa Laboratories of Biomolecular Sciences. 33.(2): 3–10.

Triani, L. A., Haryanto, & Rizkifani, S. (2022). Analisis hubungan tingkat pengetahuan terhadap perilaku swamedikasi betuk selama masa pandemi Covid-19. Journal Syifa Science and Clinical Research. 4. (3): 637–644.

Zulkarni, R., Tobat, S. R., & Aulia, S. F. (2019). Perilaku Masyarakat Dalam Swamedikasi Obat Tradisional dan Modern di Kelurahan Sapiran Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh Kota Bukittinggi. Jurnal Kesehatan. 10. (1): 1–5.

Downloads

Published

2023-09-20

How to Cite

Sekar Meyna Ayuningtyas, Adhi Wardhana Amrullah, & Hanugrah Ardya. (2023). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Obat Tradisional Dan Obat Modern Dengan Tindakan Pemilihan Obat Untuk Swamedikasi Di Kalangan Masyarakat Kecamatan Gondang Kabupaten Sragen. Jurnal Medika Nusantara, 1(4), 119–138. https://doi.org/10.59680/medika.v1i4.614

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 5 

You may also start an advanced similarity search for this article.