GAMBARAN FAKTOR RISIKO DAN TINGKAT RISIKO STROKE BERDASARKAN STROKE RISK SCORE CARD PADA PENDERITA HIPERTENSI DI KLINIK ROMANA TANJUNG ANOM TAHUN 2024
DOI:
https://doi.org/10.55606/sisthana.v10i2.1795Keywords:
penderita hipertensi, faktor resiko stroke, tingkat strokeAbstract
Stroke adalah penyebab kematian nomor dua dan penyebab kecacatan di seluruh dunia. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mencegah stroke pada penderita hipertensi adalah dengan menemukan dan mengendalikan faktor risiko yang dapat dimodifikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi gambaran faktor risiko dan tingkat risiko stroke berdasarkan stroke risk score card pada penderita hipertensi di klinik romana tanjung anom tahun 2024. Penelitian ini menggunakan rancangan bersifat deskriptif . Metode pendekatan yang digunakan adalah cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan accidental sampling dengan jumlah responden penderita hipertensi sebanyak 98 orang. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah Stroke Risk Score Card. Hasil penelitian lebih dari setengah penderita hipertensi memiliki tingkat risiko stroke rendah 57 orang (58,2%). Faktor risiko stroke yang dimiliki penderita hipertensi berurutan dari faktor risiko terbanyak yaitu tekanan darah tinggi 66 orang (67,3%), pemalas / tidak pernah olahraga 56 orang (57,1%), hiperkolestrolemia 30 orang (30,6%), Overweight 30 orang (30,6%), atrial fibrilasi tidak teratur 11 orang (11,2%), perokok 9 orang (9,2%), riwayat diabetes mellitus 6 orang (6,1%), dan riwayat stroke dalam keluarga 5 orang (5,1%). Sebagian besar penderita hipertensi memiliki risiko rendah terkena stroke. Pencegahan primer merupakan upaya penting untuk mencegah stroke, sehingga dianjurkan untuk dilakukan secara rutin.
References
[1] N. Yardes, E. Riyanti, S. Haryono, and A. Sudrajat, “Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Kemampuan Klien Stroke Dalam Pencegahan Stroke Berulang,” Jkep, vol. 7, no. 1, pp. 81–92, 2022, doi: 10.32668/jkep.v7i1.922.
[2] D. K. Rukmi, R. W. Hidayati, and A. S. Sukmawati, “Implementasi Srsc ( Stroke Risk Score Card ) Pada Profesi Guru Di Smpn 1 Ngaglik , Sleman , Yogyakarta,” J. Pengabdi. Kpd. Masy. Kesehat., vol. 2, 2022.
[3] M. P. Lindsay et al., “World Stroke Organization (WSO): Global Stroke Fact Sheet 2019,” Int. J. Stroke, vol. 14, no. 8, pp. 806–817, 2019, doi: 10.1177/1747493019881353.
[4] R. Geneva, “Gambaran Karakteristik Individu Dengan Kejadian Stroke Pada Pasien Poliknik Penyakit Saraf,” vol. VI, no. Ii, pp. 159–167, 2023.
[5] M. Darry, F. Mursidi, M. I. Sina, and Z. Mandala, “Hubungan Antara Indeks Aterogenik Plasma Dengan Nilai National Institutes Of Health Stroke Scale ( NIHSS ) Pada Pasien Stroke Iskemik Akut Di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung 2021-2022,” J. Kesehat. Terpadu, vol. 2, no. 3, pp. 189–232, 2023.
[6] Kemenkes RI, “Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018,” Kementrian Kesehat. RI, vol. 53, no. 9, pp. 1689–1699, 2018.
[7] Riskesdas, Laporan Provinsi Sumatera Utara Riskesdas 2018. 2018.
[8] K. Wirastuti, N. S. Riasari, D. Djannah, and M. Silviana, “Upaya Pencegahan Stroke melalui Skrining Skor Risiko Stroke dengan
Intervensi Penyuluhan dan Pemeriksaan Faktor Risiko Stroke di Kelurahan Bojong Salaman Kecamatan Pusponjolo Selatan Semarang Barat,” J. ABDIMAS-KU J. Pengabdi. Masy. Kedokt., vol. 2, no. 1, p. 23, 2023, doi: 10.30659/abdimasku.2.1.23-29.
[9] H. P. Adams, “Epidemiology and Risk Factors for Stroke,” Handb. Cerebrovasc. Dis. Revis. Expand., vol. 10, no. 4, pp. 21–40, 2020, doi: 10.3109/9780203996942-4.
[10] Norhasanah and A. P. Dewi, “Hubungan Kadar Kolesterol Darah dan Hipertensi dengan Kejadian Stroke Di RSUD Ulin Banjarmasin,” J. Kesehat. Indones. (The Indones. J. Heal., vol. XI, no. 3, pp. 111–115, 2021.
[11] N. M. T. Sultradewi Kesuma, D. Krismashogi Dharmawan, and H. Fatmawati, “Gambaran faktor risiko dan tingkat risiko stroke iskemik berdasarkan stroke risk scorecard di RSUD Klungkung,” Intisari Sains Medis, vol. 10, no. 3, pp. 720–729, 2019, doi: 10.15562/ism.v10i3.397.
[12] N. Nindhita, T. Topan, and N. Dwi, “GAMBARAN TEKANAN DARAH DAN IMT PADA PASIEN STROKE DI PUSKESMAS KEMANGKON,” vol. 2, no. 4, pp. 1607–1614, 2023.
[13] Y. A. Utama and S. S. Nainggolan, “Faktor Resiko yang Mempengaruhi Kejadian Stroke: Sebuah Tinjauan Sistematis,” J. Ilm. Univ. Batanghari Jambi, vol. 22, no. 1, p. 549, 2022, doi: 10.33087/jiubj.v22i1.1950.
[14] Astannudinsyah, Rusmegawati, Negara, and C. Kusuma, “Hubungan Kadar Kolesterol Darah dan Hipertensi dengan Kejadian Stroke di RSUD Ulin Banjarmasin,” J. Med. Karya Ilm. Kesehat., vol. 5, no. 2, pp. 1–12, 2020.
[15] D. A. Suntara, N. Roza, and A. Rahmah, “HUBUNGAN HIPERTENSI DENGAN KEJADIAN STROKE PADA LANSIA DI.pdfHubungan Hipertensi Dengan Kejadian Stroke Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Sekupang Kelurahan Tanjung Riau Kota Batam,” Inov. Penelit., vol. 1, no. 10, pp. 2177–2184, 2021.
[16] A. Srywahyuni, D. Amelia, L. Merianti, and S. N. Wulandari, “USING SCORECARD TO ANALYSE RISK FACTORS OF STROKE IN Proceedings of International Conference on Applied Science and Health,” no. 4, pp. 331–337, 2019.
[17] P. A. Widyaswara Suwaryo, W. T. Widodo, and E. Setianingsih, “Faktor Risiko yang Mempengaruhi Kejadian Stroke,” J. Keperawatan, vol. 11, no. 4, pp. 251–260, 2019, doi: 10.32583/keperawatan.v11i4.530.
[18] P. A. Rizky, Y. Ade, and K. Intanri, “Faktor Risiko Kejadian Stroke di Usia Produktif,” J. Medula, vol. 12, no. 3, pp. 408–412, 2022.
[19] W. R. Atha Muchril Hasan, Fidha Rahmayani, “Pengaruh Kadar LDL Dan HDL Pada Stroke,” J. Penelit. Perawat Prof., vol. 4, no. 1, pp. 1–8, 2022.
[20] A. M. Harahap, A. Ariati, and Z. A. Siregar, “Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus Di Desa Sisumut, Kecamatan Kotapinang,” Ibnu Sina J. Kedokt. dan Kesehat. - Fak. Kedokt. Univ. Islam Sumatera Utara, vol. 19, no. 2, pp. 81–86, 2020, doi: 10.30743/ibnusina.v19i2.44.
[21] W. A. Mirmaningtyas et al., “STROKE PADA PASIEN DIABETES MELITUS,” vol. 2, pp. 527–534, 2023.
[22] E. Setiawati, “Stroke Prone Profile dan Tingkat Risiko Stroke Lansia Panti Jompo Provinsi Sumatera Barat Tahun 2021,” Sci. J., vol. 1, no. 3, pp. 220–228, 2022, doi: 10.56260/sciena.v1i3.48.
[23] E. Firmawati, E. Rochmawati, and I. Setyopranoto, “Deteksi Risiko Stroke Dan Edukasi Sebagai Upaya Pencegahan Primer Terjadinya Stroke,” J. SOLMA, vol. 12, no. 2, pp. 705–712, 2023, doi: 10.22236/solma.v12i2.11834.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JURNAL KEPERAWATAN SISTHANA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.