Faktor Yang Berhubungan Dengan Risiko Kecelakaan Kerja Pada Bagian Pengolahan Makanan Di Instalasi Gizi RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2023
DOI:
https://doi.org/10.59680/medika.v2i1.938Keywords:
Knowledge of K3, Work Accidents, Use of PPE, Risk of AccidentsAbstract
Work accidents are adverse occurrences that can interrupt operational operations and arise from hazardous behaviors and conditions. According to the ILO data from 2018, over 2.78 million workers perish annually as a result of work-related accidents. Among these fatalities, around 2,000 (or 13.7%) are caused by work accidents, while the remaining 4 million (or 86.3%) are attributed to occupational diseases. One of these is located in the nutrition installation division of Bahteramas Regional Hospital, in the Southeast Sulawesi Province. The objective of this study is to ascertain the factors responsible for work-related accidents among food processing workers at the Nutrition Installation of Bahteramas Regional Hospital in Southeast Sulawesi Province. This study is a descriptive survey that aims to identify the elements contributing to risky actions and unsafe situations leading to work accidents in the food processing area of the Nutrition Installation at Bahteramas Regional Hospital, Southeast Sulawesi Province. The research sample comprised 37 individuals, selected from the population of workers in the food processing department at the Nutrition Installation at RSUD dr. Soedarso, Kalimantan Province, Bahteramas, Southeast Sulawesi Province. The majority of respondents demonstrated a satisfactory level of knowledge. Out of the total respondents, 12 individuals (66.7%) reported no work accidents. Among those who experienced work accidents, 66.7% exhibited poor work behavior. The compliant category showed a high usage of Personal Protective Equipment (PPE). Out of the total respondents, 12 individuals (33.3%) did not have any work accidents, while 24 individuals (66.7%) did encounter work accidents. The primary aim of this study is to identify the characteristics that contribute to the likelihood of work-related accidents among food processing employees at the nutrition facility in Bahteramas Regional Hospital, located in the Southeast Sulawesi Province.
References
Ardida, A. S., Lestyanto, D., & Kurniawan, B. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Karyawan Instalasi Gizi RSUD KRMT Wonsonegoro Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (Undip), 7(4), 107-113.
Bariyah, N., Trisnawati, E., & Suwarni, L. (2018). Analisis Kecelakaan Kerja Pada Bagian Pengolahan Makanan Di Instalasi Gizi RSUD Dr. Soedarso Pontianak. Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa, 5(4), 119- 131.
Biatmojo, B. A. (2021). Analisis Hazard Identification Risk Assessment And Risk Control (Hirarc) Sebagai Upaya Menurunkan Risiko Kecelakaan Kerja Di Rumah Sakit X Kota Pontianak (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Pontianak).
Edigan, F. (2019). Hubungan Antara Perilaku Keselamatan Kerja Terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri (Apd) Pada Karyawan Ptsurya Agrolika Reksa Di Sei. Basau. Jurnal Saintis, 19(2), 61-70.
Endriastuty, Y., & Adawia, P. R. (2018). Analisa hubungan antara tingkat pendidikan, pengetahuan tentang K3 terhadap budaya K3 pada perusahaan manufaktur. Jurnal Ecodemica: Jurnal Ekonomi Manajemen dan Bisnis, 2(2).
Fitri, D. (2022). BPJS Ketenagakerjaan Sosialisai K3 Kepada Pekerja Sektor Perkebunan.https://www.viva.co.id/siaran-pers/1529664- bpjsketenagakerjaan-sosialisasi-k3-kepada-pekerja-sektor-perkebunan.28 Oktober 2023 (16.00)
Mutia, S.A. (2021). Gambaran Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri Petugas di Instalasi Gizi Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Adnaan Wd Payakumbuh Tahun 2021. Tesis. Program Studi D-III Administrasi Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat. Bukittinggi
Pratama, A. I., Sastra, M., & Domos, E. (2021). Bantuan Alat Pelindung Diri (APD) Bagi Masyarakat, Tenaga Medis Dan Pelaku Umkm Di Bengkalis. Tanjak, 1(1).
Putri, M. W., Or, S. P. M., Sabita, R., Fis, S., Nurseptiani, D., Ftr, S., & Pramita,C. A. (2021). Hubungan Kelainan Bentuk Arkus dengan Tingkat Keseimbanga Statis dan Dinamis pada Siswa. CV. Pilar Nusantara.
Safitri, W. (2022). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Operator Truk Peti Kemas di Pt Pelindo Terminal Peti Kemas Makassar. Skripsi. Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin. Makassar
Sari, D. L. (2017). Isharyanto. Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penerapan Keselamatan Pasien Pada Perawat Di Ruang Rawat Inap Rsud Kabupaten Sukoharjo. In Pros Seminar Nasional Hasil-Hasil Peneliti Dan Pengabdi Bidang K (Vol. 3).
Sarmin, S., & Noviati, N. (2022). Hubungan Sikap dan Komitmen Pekerja dengan Penerapan Program K3 di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kendari. Jurnal Healthy Mandala Waluya, 1(2), 70-76
Siregar, Az, dan Harahap, N. (2019). Strategi Dan Teknik Penulisan Karya Tulis Ilmiah Dan Publikasi . Publikasikan Lebih Dalam.
Subing, D. M. (2018). Pengaruh Faktor Manusia Dan Faktor Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Tingkat Kecelakaan Kerja Karyawan Bagian Produksi PT Dnp Indonesia. Skripsi Universitas Pertamina
Syarifuddin, S., Anwar, A., & Indori, P. (2020). Analisis Kesehatan Dan Kecelakaan Kerja Dengan Metode Fault Tree Analysis (Fta) Pada Area Stasiun Pengumpul Di Pt Pertamina Ep Asset 1 Rantau Field. Industrial Engineering Journal, 9(2)
Wijaya, I. G. E. K. (2021). Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Mahasiswa DIv Keperawatan Anestesiologi Tentang Kesehatan Keselamatan Kerja (K3) Di Ruang Operasi.
