Pengaruh Waktu Perendaman Ikan Teri Dalam Air Panas Terhadap Kadar Formalin
DOI:
https://doi.org/10.59680/anestesi.v1i1.1184Keywords:
anchovies, formaldehyde, hot water 100cAbstract
Anchovies are widely consumed by the public and are served in various ways and flavors and variations to make them more attractive and desirable. However, the existence of anchovies today contains a lot of formalin preservatives to last long and not cause big losses. There are many ways to reduce formaldehyde levels in food, one way is to soak it in hot water, because one of the properties of formaldehyde is water soluble. This study aims to determine the formalin content of anchovies before and after soaking in hot water at various time variations and to determine the effect of anchovy soaking time in hot water on formalin content. The research method used in this study is pre-experiment with one-group pretest-postest design while the examination method uses uv-vis spectrophotometer. For data analysis using SPSS program one way anova test. The identification of formalin was done qualitatively using distillation with the addition of chromatopic acid and quantitatively using a spectophotometer with a wavelength of 570 nm. It was found that formalin levels before hot water immersion with a duration of 0 minutes in anchovy rice averaged 26.254 ppm. Samples of anchovy rice after immersion with hot water with the initial temperature of immersion 100°c with a duration of time of 5 minutes, 10 minutes, 15 minutes, 20 minutes, 25 minutes, and 30 minutes obtained the results of the highest decrease in formaldehyde levels at 30 minutes of immersion time averaged 64.25% or 9.385 ppm.
References
Bappenas. (2019). Pengawasan obat dan makanan, termasuk keamanan pangan. Jakarta: Kesehatan dan Gizi Masyarakat.
Cahyadi, W. (2012). Bahan Tambahan Pangan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Cahyadi. (2008). Analisis Dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Cairns. (2009). Pengertian Spektrofotometer UV Visible. Jakarta: PT . Altex Komputindo.
Ernawati, A., Pangestuti, D. R., & Widajanti, L. (2017). Efektivitas Perendaman Air Hangat Dan Air Garam Terhadap Penurunan Kadar Formalin Ikan Teri Asin Di Tingkat Pedagang Pasar Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(4), 613-621.
Habibah. (2013). Penggunaan Formalin pada Ikan dan Produk Perairan . Jakarta: Trans Info Media.
Indriati, R. M. (2014). Pendidikan Konsumsi Pangan. Jakarta: Kencana.
Kresnasari, D. (2021). Pengaruh pengawetan dengan metode penggaraman dan pembekuan terhadap kualitas ikan bandeng (Chanos chanos). Scientific Timeline, 1(1), 1-8.
Nontji. (2005). Jenis-jenis Ikan Teri. Jakarta: Kencana.
Nugroho, D. (2017). Rancangan Alat Distilasi Untuk menghasilkan Kondensat Dengan Metode Distilat Satu Tingkat. Jurnal Chemurgy.
Nurtohiroh. (2016). Pemeriksaan Formalin Pada Ikan Teri Asin. Jurnal Farmensia, Universitas Sari Mutiara Medan Sumatra Utara.
Oktaviani, I. (2018). Pengaruh Perendaman Air Panas terhadap Kadar Formalin dan Protein pada Ikan Teri. Indonesia Natural Research Phamraceutical Journal, 3(1), 9-15.
PerMenKes. (2012). Peraturan Menteri Kesehatan No.33 tentang Bahan Tambahan Makanan.
Purawisastra, S. (2011). Penyerapan Formalin Oleh Beberapa Jenis Bahan Makanan Serta Penghilangnya Melalui Perendaman Dalam Air Panas. Jurnal Peneliti Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik 34(1), 63-74.
Republika. (2017). Kandungan Formalin pada Ikan Asin di Yogyakarta.
Rina, A. (2019). Efektifitas Penggunaan Air Leri Dalam Menurunkan Kadar Formalin Pada Produk Makanan Tahu. Skripsi, Universitas Sumatra Utara.
Ronalyw. (2013). Ikan Teri Berformalin Penyebab Keracunan. Berita Kota : Makasar.
Saanin, H. (1984). Taksonomi dan Kunci Identifikasi Ikan. Jakarta: Bina Cipta.
Sarifudin, A. (2008). Santap Ikan Berformalin, 11 PNS Keracunan. Yogyakarta: Jurnalis.
Sastrohamidjojo, H. (2007). Spektroskopi. Edisi Ketiga. Yogyakarta: Liberty.
Siddhartha., Pant, M., Kaur, T., & Pant, S. (2020). Toxic Effect of Formaldehyde?: a Systematic Review. International Research Journal of Modernization in . 2(9), 179–189.
Sugiarti, M., Anggo, A. D., & Riyadi, P. H. (2014). Efek Perendaman Pada Suhu Undercooking Dan Metode Cooking Terhadap Pengurangan Kadar Formalin Pada Cumi–Cumi (Loligo SP.). Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan, 3(2), 90-98.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, Cv.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: : Alfabeta Bandung.
Suhaerah. (2013). Pergitungan Rumus Federer, 73.
Tarigan. (2004). Penggunaan Formalin dalam Peraturan Menteri Kesehatan No. 033 . Jakarta: PerMenKes.
Widyaningsih, T. d. (2006). Alternatif Pengganti Formalin Pada Produk Pangan . Surabaya. Trubus Agirasana.
Yanlinastuti, D. (2016). Pengaruh Konsentrasi Pelarut Untuk Menentukan Kadar Zirkonium Dalam Paduan U-Zr. Banten Indonesia: Teknologi Bahan Bakar Nuklir.
Yuliarti, N. (2007). Awas! Bahaya di Balik Lezatnya Makanan. Yogyakarta: Andi Publisher.